Syarat-syarat Umroh
1. Niat
- Niat melakukan Umroh harus ada dalam hati dan diucapkan sebelum memasuki keadaan Ihram.
2. Ihram
- Memakai pakaian Ihram yang khusus bagi pria (dua helai kain putih tidak berjahit) dan bagi wanita (pakaian longgar yang menutupi seluruh tubuh, kecuali wajah dan telapak tangan).
3. Kemampuan
- Mampu secara fisik dan finansial untuk melakukan perjalanan ke Makkah dan melaksanakan semua ritual Umroh.
4. Status
- Tidak sedang dalam keadaan haid atau nifas bagi wanita. Jika seorang wanita sedang haid, ia harus menunggu hingga suci untuk melaksanakan Umroh.
5. Transportasi dan Akomodasi
- Memastikan adanya transportasi dan akomodasi yang memadai untuk perjalanan ke Makkah.
Tata Cara Menunaikan Umroh
1. Niat Umroh
- Memasuki Ihram dengan mengucapkan niat Umroh, misalnya: “Labbaik Allahumma Umrah” (Ya Allah, aku datang untuk Umroh).
2. Ihram
- Setelah niat, mengenakan pakaian Ihram. Jika sudah berada di Miqat (tempat yang ditentukan untuk memulai Ihram), jangan lupa untuk mengucapkan niat Umroh.
3. Tawaf
- Setibanya di Masjidil Haram, lakukan Tawaf, yaitu mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali dengan arah berlawanan dari jarum jam.
- Dimulai dari Hajar Aswad, dan setiap kali melewati Hajar Aswad, disunahkan untuk mengucapkan “Bismillahi Allahu Akbar”.
4. Sa’i
- Setelah Tawaf, melaksanakan Sa’i, yaitu berjalan antara Bukit Safa dan Marwah sebanyak tujuh kali.
- Dimulai dari Bukit Safa, setelah mencapai Marwah, kembali lagi ke Safa hingga tujuh kali.
5. Tawaf Wada
- Jika sudah selesai melaksanakan Umroh dan hendak meninggalkan Makkah, lakukan Tawaf Wada (Tawaf perpisahan) sebagai tanda pamit dari Ka’bah.
Jika berminat untuk menunaikan ibadah umroh atau haji bisa langsung hubungi kami di 0821 4388 2739 atau datang ke alamat kantor kami di Griya kebonagung 1 blok E24 Sukodono, Sidoarjo.